Alasan Kia Turunkan Harga Picanto

PT Kia Mobil Indonesia (KMI) resmi melaunching harga baru untuk city car andalan, Kia Picanto. Apabila di perhatikan kisaran harga baru Picanto tambah lebih murah dibanding dengan harga pada awal Agustus 2016 lantas. Menyikapi hal semacam ini, Public Relations Manager PT KMI Lawindri Liu, menerangkan kalau pergantian harga pada Picanto lantaran ada restrukturisasi. " Untuk Picanto kita ada restrukturisasi jenis. Ada menambahkan varian yaitu Picanto AT serta MT dengan mesin 1. 000 cc dual VVT-i, " ucap Indri pada Otomania, Kamis (1/9/2016).  Mobil KIA



Dari mulanya cuma ada empat jenis, saat ini jumlah varian Picanto jadi enam. Tidak cuma itu saja, pergantian harga juga berlangsung pada versus paling tingginya, yaitu Picanto AT Platinum. Picanto Platinum yang jadi varian paling tinggi di keluara Picanto turun sampai Rp 11 juta. Apabila pada bln. Agustus 2016 dijual sebesar Rp 207 juta, saat ini KMI cuma berikan banderol harga sebesar Rp 196 juta. " Restrukturisasi jenis Picanto bikin posisi harga beralih. Jadi bukanlah lantaran ada pengurangan feature atau hal-hal lain, " kata Indri.  Harga Mobil KIA

PT Kia Mobil Indonesia (KMI) jadi satu diantara merk yang paling terpukul dari sisi penjualan. Selama 2015 cuma jual 3. 000 unit, walau sebenarnya 2014 tembus kian lebih 8. 000 unit. Lalu dalam lima bln. pertama 2016 keadaan semakin jelek, lantaran cuma jual 602 unit. Hartanto Sukmono, Direktur Pemasaran KMI menyampaikan, penurunan penjualan telah dirasa Kia mulai sejak pertengahan 2013 atau tepatnya saat program low biaya green car (LCGC) diawali. Bertepatan dengan itu, keadaan perekonomian Indonesia juga alami penurunan, hingga daya beli orang-orang turut alami penurunan.

“Otomatis bila keadaannya seperti itu, kekuatan orang-orang beli mobil jadi turun. Orang-orang mencari mobil yang harga nya terjangkau, serta LCGC lah yang pas hingga pasarnya cepat tumbuh, ” tutur Hartanto di acara buka puasa berbarengan di Jakarta, Kamis (23/6/2016) malam. Mobil LCGC itu, kata Hartanto mempunyai banderol paling murah, lantaran memperoleh insentif dari pemerintah. Type mobilnya juga dapat disebutkan serupa dengan city car, hingga merk yang bermain di segmen itu (citycar) pastinya akan alami penurunan penjualan.